MERANTI - Ibu dari Arif Hilmi Antoni (2) warga desa Bantar, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau bantah pernyataan Kadiskes Meranti Fahri SKM.
Yang mana kepada Wartawan, Ahad (14/07/2024) siang Fahri SKM selaku Kadiskes Meranti mengatakan berdasarkan informasi yang dirinya dapat kalau dari pihak Puskesmas Anak Setatah sudah menjumpai keluarga pasien dan dirinya pun akan melakukan pemanggilan dan pihaknya akan turun.
"Dari pihak Puskesmas sudah, dan itu infomasi yang saya dapat. Kita juga akan turun Senin (15/07/2024)," kata Fahri SKM.
Sementara itu Ela Jamila membantah atas apa yang disampaikan Kadiskes Meranti kalau pihaknya (Puskemas Anak Setatah,red) menjumpai dirinya. Sementara dirinya dari tadi pagi berada di Selatpanjang dan sekitar pukul 14:00 WIB baru tiba di desa Bantar (Kediamannya,red).
"Blom jumpe de bg dgn kami, kmi siang bru blek dri slp td,,, ni kmi stanby aj drumah, tak ada orang datang ke rumah kami do. Abg ipo saye tggl drumah td, awk tanye kan ade tk oang puskesmas dtg, tk ade de kate dye di," jelasnya.
Terpisah ketika dikonfirmasi Wartawan RiauKepri.com, kades Bantar Mulyadi mengatakan kalau sebelumnya ada pihak Puskesmas melakukan koordinasi ke pemerintah desa melalui dirinya untuk bertemu dengan keluarga pasien atau ibu Ela Jamila.
"Ya ada koordinasi tadi, tapi tak jadi lantaran pihak Puskesmas dipanggil pihak kabupaten, semuanya dipanggil. Pertemuan pun tak jadi, mungkin besok mereka datang jumpai keluarga pasien," kata Mulyadi. (***)