Bantan - Semenisasi Jalan usaha tani Desa selat baru kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis diduga dikerjakan oleh rekanan kontraktor asal jadi tidak memikirkan mutu dan kualitas jalan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Pasalnya , Baru saja jalan usaha tani siap dikerjakan sudah ada yang Retak-Retak, serta permukaan semenisasi pun terlihat memutih, dan juga Volume ketebalan Beton bervariasi ada yang 15, 14, 13 cm ketika wartawan ini turun lokasi perkerjaan tersebut untuk melakukan sosial kontrol dalam beberapa hari yang lalu.
sangat disayangkan sekali hasil perkerjaan semenisasi jalan tersebut tidak memuaskan pada pemburasan / penyiraman minyak aspal di badan jalan terlihat tidak merata dan Terlihat Tipis.
Perkerjaan jalan usaha tani dikerjakan oleh CV . Al-Hidayah pesisir diawasi Konsultan pengawas CV. Titah paduka konsultan dengan Anggaran Rp.179.759.304.91 Bersumber Dana APBD Bengkalis tahun 2024.
Kemudian Wartawan ini mencoba menghubungi Rekanan kontraktor Arifin Nor Ilham melalui WhatsApp Pribadinya untuk mempertanyakan seputar perkerjaan tersebut Jumat 7 Juni 2024 mengatakan nanti kita jumpa berselang kemudian dia(Red) mengutus kan kesala satu anggotanya Syamsul untuk berjumpa sama wartawan ini Disalah satu kedai kopi Bengkalis .
Syamsul mengatakan bahwa perkerjaan kami sudah sesuai dengan Spek, yang mengerjakan jalan tersebut masyarakat tempatan yaitu warga kelompok tani, tak mungkin orang itu kerjanya asal jadi, kilahnya.
Ketika di pertanyakan apa faktor dari keretakan jalan tersebut mungkin faktor alam pak, dan bisa jadi masalah teknis dilapangan, ucapnya dengan santai.
Lanjutnya lagi, kalau masalah keretakan itu nanti akan kami perbaiki kembali,dari pada Menjadi masalah. Ujarnya.
Kemudian wartawan ini mendatangi dinas Tanaman Pangan, holtikultura Dan pertenakan kabupaten Bengkalis ,Rabu 12 Juni 2024 sangat disayang kan sekali PPTK dan KPA nya tidak ada dikantor.
Sampai pemberitaan ini ditayangkan belum juga ada tanggapan dari dinas terkait.(Bersambung).(SPN)