SIAK TARGETRIAU.COM – Plt. Bupati Meranti Asmar cepat tanggap terhadap kerusakan mesin kapal penumpang KM Jelatik dalam perjalanan dari Pekanbaru menuju Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti, Minggu (9/7/2023).
Peristiwa tersebut terjadi tepat pada tengah malam tadi sekitar pukul 00 WIB, di wilayah Perairan Sungai Siak Panca eka Paket B.
Salah seorang penumpang KM Jelatik dari Selatpanjang sekaligus saudara dari Plt Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar berhasil menghubungi beliau, dan meminta bantuan untuk segera kapal dibawa kepinggir sungai, karena terdampar ditengah sungai dan berbahaya, apabila ada kapal berukuran besar lewat bisa menyebabkan laka laut nantinya.
Sontak mendapat respon yang cepat dari Plt. Bupati Kepulauan Meranti yang langsung menelpon Kabag OP Polres Kepulauan Meranti Kompol Yudi Setiawan SH MH untuk berkoordinasi dengan Kabag OP Siak agar menepikan kapal KM Jelatik tersebut melalui kasat Polairud Siak.
Saat dikonfirmasi awak media Plt. Bupati Meranti H.Asmar nenuturkan Informasi yang ia terima kapal KM Jelatik saat ini sudah dibawa ke pinggir, dibantu menggunakan kapal takboat.
“Saya atas nama pemerintah mengaturkan ribuan terima kasih kepada pihak yang terlibat dalam membantu eksekusi menyelamatkan Kapal KM Jelatik kepinggiran Sungai, terutama Kabag OP Polres Kepulauan Meranti begitu juga Kabag OP Siak, selanjutnya juga Kasat Polairud beserta anggota yang membantu,” ujarnya.
Dalam pantauan awak media yang berada dalam KM jelatek ,setelah mendapatkan pertolongan atas intuksi PLT Bupati ,sempat melontarkan bahasa,yang menuai pujian ,terhadap kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan respon cepat terhadap yang membutuhkan pertolongan,terkusus masyarakat kabupaten kepulauan Meranti,,ini baru pemimpin,ujar penumpang KM jelatik Engan disebut namanya
Ditempat terpisah awak media ini juga sempat menkonfirmasi kepada KSOP Syahbandar Selatpanjang H.Nawi Via telpon whatsappnya, sampai saat ini puhaknya belum menerima kabar tersebut, namun tetap akan melakukan koordinasi dengan pihak kapal KM Jelatik.
“Itu merupakan wewenang KSOP Siak atau Pekanbaru, karena masih berada di wilayah perairan Sungai Siak,” pungkasnya. (Ridwan)