TARGET RIAU

Kepulauan Meranti

Nasional

Showbiz

Pasang iklan anda disini

Foto

Video

Minggu, 16 November 2025

Buka STQ Tebingtinggi Barat, Bupati Asmar: Bukan Hanya Perlombaan Tapi Syiar Al-Qur’an


MERANTI - Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar membuka Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Tingkat Kecamatan Tebingtinggi Barat tahun 2025. Acara berlangsung di Halaman Astaka Utama MTQ Kecamatan Tebingtinggi Barat, Desa Alai, Sabtu (15/11/2025) malam.

Dalam sambutannya, Bupati Asmar menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Camat Tebingtinggi Barat beserta jajaran yang telah berhasil melaksanakan kegiatan tersebut dengan baik.

“Penyelenggaraan STQ tidak hanya bertujuan untuk mendapatkan juara atau prestasi, tetapi yang lebih utama adalah syiar dan dakwah tentang bagaimana membumikan Al-Qur’an,” ungkap Asmar.

Ia menambahkan, melalui kegiatan ini Pemerintah berharap STQ dapat menjadi barometer penilaian prestasi seni membaca Al-Qur’an sekaligus sarana untuk lebih memaknai isi kandungannya.

“Semoga kegiatan seperti ini tidak hanya menghasilkan calon qari dan qariah yang berkualitas saja, akan tetapi bisa membantu Pemerintah Daerah dalam mendukung terbentuknya generasi yang berkualitas dengan akhlak yang baik,” harapnya.

Lebih lanjut, Bupati Asmar mengucapkan selamat bertanding kepada para peserta, kepada dewan hakim agar melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, menjunjung tinggi kejujuran dan keadilan dalam setiap penilaian.


Sebelumnya, Camat Tebingtinggi Barat, Muhammad Nazir, melaporkan bahwa penyelenggaraan STQ di Kecamatan Tebingtinggi Barat bertujuan untuk membangun semangat seluruh masyarakat, keluarga, generasi muda, dan pemerintah agar semakin mencintai serta mengamalkan kandungan Al-Qur’an dalam kehidupan.

“Terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati H. Asmar beserta rombongan di Kecamatan Tebingtinggi Barat,” ucapnya.

Nazir mengatakan STQ Tingkat Kecamatan Tebingtinggi Barat mengusung tema “Dengan STQ Kita Tingkatkan Kualitas SDM yang Berkarakter Qurani dalam Membangun Kecamatan Tebingtinggi Barat yang Unggul, Agamis, dan Sejahtera.”

“STQ ini diikuti 14 Desa se- Kecamatan Tebingtinggi Barat dengan jumlah peserta sebanyak 134 orang, yang terdiri dari 65 peserta putra dan 69 peserta putri,” sebutnya.


“Adapun cabang yang di perlombakan yaitu Tilawah Al-Qur’an yang terdiri dari Tartil, Tilawah Anak, Tilawah Remaja, dan Tilawah Dewasa. Kemudian Hifzil Qur’an terdiri dari 1 juzz dan 5 juzz,” tambahnya.

Selanjutnya, Camat Muhammad Nazir berharap kegiatan ini dapat melahirkapadari dan qariah terbaik yang akan mewakili Kecamatan Tebingtinggi Barat pada tingkat kabupaten, bahkan hingga ke tingkat provinsi.

Turut hadir dalam pembukaan, unsur Forkopimda Kepulauan Meranti, Anggota DPRD, Kepala OPD, dan Ketua LPTQ, Ketua MUI, Upika Kecamatan Tebingtinggi Barat, serta Kepala Desa se-Kecamatan Tebingtinggi Barat dan undangan lainnya.

Berikut rincian peserta STQ Tebingtinggi Barat dan cabang yang dilombakan.

Cabang Tartil  diikuti 11 putera dan 13 puteri; Cabang Tilawah Anak diikuti 13 putera dan 13 puteri; Cabang Tilawah Remaja diikuti 13 putera dan 14 puteri;
Cabang Tilawah Dewasa diikuti 8 putera dan 9 puteri;
Cabang STQ Anak diikuti 13 putera dan 10 puteri; Cabang STQ Remaja diikuti 7 putera dan 9 puteri.(Red)

PLN Serahkan Bantuan Air Bersih untuk Meranti, Bupati Asmar Minta Tambahan 100 Titik Sumur Bor


MERANTI - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menerima bantuan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa penyediaan air bersih dari PT PLN (Persero) UIP Sumatera Bagian Tengah. Serah terima berlangsung di Kantor Desa Banglas, Jumat (14/11/2025), dan dipimpin langsung Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Senior Manager P2K PT PLN (Persero) UIP Sumbagteng, unsur Dinas PUPR, Dinas Kominfo, Camat Tebing Tinggi, serta para undangan.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PLN, Osta Melano, dalam sambutannya menjelaskan bahwa program TJSL bertajuk “Menjaga Air untuk Bumi yang Tangguh” merupakan wujud komitmen PLN dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.

“Air adalah sumber kehidupan. Tanpa air tidak ada pertanian, kesehatan, dan keberlanjutan kehidupan itu sendiri,” ujar Osta Melano.

Ia memaparkan, PLN telah membangun 10 titik sumur bor dan 2 unit MCK yang tersebar di 8 desa dan kelurahan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Fasilitas tersebut mencakup 620 penerima manfaat. Keberadaan sarana air bersih ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan, kebersihan lingkungan, serta kenyamanan siswa di sekolah yang menjadi lokasi pembangunan MCK.

Program ini juga menjadi kontribusi PLN dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-6, yaitu penyediaan air bersih dan sanitasi layak.

“Semoga pembangunan 10 titik sumur bor ini dapat membantu mengatasi persoalan air bersih, khususnya di wilayah gambut yang selama ini menghadapi tantangan kualitas air,” tambahnya.

Bupati Asmar Apresiasi PLN, Usulkan Penambahan 100 Titik Sumur Bor
Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan PLN UIP Sumbagteng. Menurutnya, penyediaan fasilitas air bersih sangat penting bagi masyarakat yang menghadapi kesulitan akses air atau terdampak kekeringan.

“Bantuan ini sangat membantu masyarakat. Ini bukti nyata kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam menjawab kebutuhan masyarakat di tengah keterbatasan anggaran daerah,” tegas Bupati.

Asmar berharap pemerintah desa dan masyarakat dapat merawat fasilitas tersebut agar manfaatnya berkelanjutan. Ia juga mendorong pembentukan kelompok pengelola untuk memastikan operasional dan pemeliharaan sumur bor berjalan baik.

Dalam kesempatan itu, Bupati turut mengusulkan agar PLN menambah jumlah titik sumur bor pada program berikutnya.

“Terima kasih kepada PLN UIP SBT atas 10 titik sumur bor yang diberikan. Ke depan, kami berharap PLN dapat membantu hingga 100 titik sumur bor untuk menjangkau lebih banyak wilayah di Kabupaten Kepulauan Meranti,” ujarnya.

Ia juga mengajak perusahaan lain yang beroperasi di Meranti untuk berpartisipasi aktif menjalankan program TJSL pada berbagai sektor demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sinergi untuk Meranti yang Lebih Baik
Program TJSL penyediaan air bersih dari PLN menjadi bukti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pihak swasta, dan masyarakat. Melalui kolaborasi ini, pembangunan inklusif dan berkelanjutan diharapkan terus terwujud. 

Bantuan air bersih tersebut diharapkan memberi dampak positif bagi kesehatan, kebersihan, dan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti. (Fikar)

PTPN IV Regional VI Kebun Julok Rayeuk Utara Rayakan HKN ke-61 dengan Aksi Sehat untuk Pemanen Sawit


Aceh Timur - Dalam semangat memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 Tahun 2025 yang mengusung tema Generasi Sehat, Masa Depan Hebat di PTPN IV Regional VI Kebun Julok Rayeuk Utara menggelar kegiatan bertajuk Aksi Sehat Pemanen Sawit 14 11 2025 Melalui kegiatan ini, perusahaan menegaskan komitmennya terhadap kesehatan karyawan, khususnya para pemanen garda terdepan produktivitas kebun julok rayeuk utara melalui pembagian vitamin dan edukasi kesehatan kerja karyawan.

Acara ini berlangsung  di Cakrok Pondasi (Pondok Inovasi dan Sinergi) Afdeling 1, sebuah area inspiratif yang menjadi pusat kegiatan kreatif dan kolaboratif di lingkungan kebun. Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh keakraban, kegiatan ini dihadiri oleh Manajer Kebun Agoung Gedhe Pratama, Asisten Kepala (Askep) M. Arif Hidayat, APU, ATU, Asisten Afdeling, Ketua IKBI Kebun Julok Rayeuk Utara-Ibu Indah Agoung, serta Ketua SPBUN Kebun Julok Rayeuk Utara-Kanda Dedi, bersama seluruh karyawan dan pemanen Afdeling I. Kehadiran perwakilan manajemen, organisasi pekerja, dan IKBI mencerminkan sinergi dan semangat kebersamaan dalam menumbuhkan budaya hidup sehat di lingkungan kerja perkebunan.

Dalam sambutannya, Agoung Gedhe Pratama menegaskan bahwa peringatan HKN menjadi momentum penting untuk menumbuhkan kembali kesadaran bahwa keberhasilan produksi tidak hanya ditentukan oleh teknologi atau sistem kerja, tetapi juga oleh kualitas fisik dan mental para pelaku di lapangan

“_Kesehatan adalah pondasi produktivitas ,Kita harus menanamkan prinsip mens sana in corpore sano  di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Pemanen yang sehat akan bekerja dengan semangat,

 berpikir jernih, dan menjadi aset terpenting bagi keberlanjutan perusahaan ujar Agoung.

Ia menambahkan bahwa pembagian vitamin bukan sekadar kegiatan simbolis, melainkan langkah nyata perusahaan dalam memperkuat daya tahan tubuh pekerja yang setiap hari menghadapi tantangan alam dan beban fisik tinggi. Menurutnya, menjaga kesehatan merupakan bagian dari sistem manajemen sumber daya manusia yang berkelanjutan bukan semata tanggung jawab individu.

Bagian yang paling menarik dari kegiatan ini adalah penyuluhan kesehatan yang disampaikan langsung oleh Ketua IKBI Kebun Julok Rayeuk Utara, Ibu Indah Agoung. Dalam paparannya, beliau mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik dan pola hidup sehat, terutama bagi para pemanen yang memiliki intensitas kerja tinggi di lapangan.

“Tubuh yang kuat tidak cukup tanpa kebiasaan hidup sehat. Makan bergizi, cukup istirahat, dan menjaga kebersihan diri adalah kunci agar kita semua tetap sehat, semangat, dan bahagia,” ujar Indah Agoung dalam penyampaiannya.

Edukasi yang disampaikan dengan gaya hangat dan komunikatif ini mendapat sambutan antusias dari peserta. Banyak pemanen yang aktif bertanya dan berbagi pengalaman tentang cara menjaga stamina serta mencegah kelelahan di tengah target panen yang tinggi.

Dalam kesempatan yang sama, Askep-M. Arif Hidayat menegaskan bahwa kesehatan kerja merupakan pilar utama kebijakan perusahaan.

“_Vitamin ini hanyalah awal dari kesadaran yang lebih besar. Kita ingin membangun budaya sehat di kebun bukan karena kewajiban, tapi karena kesadaran bahwa tubuh yang sehat akan melahirkan semangat dan hasil kerja yang hebat, tuturnya.

Para Asisten yang turut mendampingi pembagian vitamin dan memberikan motivasi kepada para pemanen agar menjaga pola makan dan kebersihan diri, terutama di tengah perubahan cuaca yang tidak menentu. Interaksi ini menghadirkan suasana kekeluargaan dan solidaritas yang kuat di antara seluruh unsur kebun.

Kehadiran Ketua SPBUN Kebun Julok Rayeuk Utara, Kanda Dedi, menambah makna tersendiri dalam kegiatan ini. Ia menyampaikan apresiasi atas kepedulian manajemen terhadap kesehatan dan kesejahteraan karyawan,
Kami dari serikat pekerja sangat mendukung kegiatan seperti ini. Kesehatan pekerja adalah modal utama produktivitas dan kebanggaan bersama. Sinergi antara manajemen, karyawan, dan keluarga besar perusahaan harus terus dijaga,ungkapnya.

Usai pembagian vitamin, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama sebagai ungkapan syukur dan harapan agar seluruh karyawan senantiasa diberi kesehatan, keselamatan, serta kelancaran dalam bekerja. Doa dipimpin oleh tokoh masyarakat setempat, mencerminkan hubungan harmonis antara perusahaan dan lingkungan sosial di sekitarnya.

Bagi para pemanen, kegiatan ini bukan hanya tentang vitamin, tetapi juga bentuk nyata perhatian dan apresiasi perusahaan terhadap kesejahteraan mereka. Banyak yang mengungkapkan rasa bangga karena kerja keras mereka di lapangan mendapat perhatian langsung dari manajemen.

Momentum HKN tahun ini juga menjadi refleksi bersama untuk memperkuat penerapan Health, Safety, and Environment (HSE) di seluruh aktivitas perkebunan. Kesadaran akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja terus ditumbuhkan agar menjadi budaya kolektif, bukan sekadar rutinitas.

Kegiatan ini turut mempererat kebersamaan lintas bagian  dari staf administrasi hingga pemanen yang bersama-sama merayakan semangat hidup sehat. Nilai Harmonis dan Kolaboratif yang merupakan bagian dari AKHLAK BUMN tampak nyata dalam suasana kegiatan tersebut.

Agoung Gedhe Pratama kembali menegaskan:
“Sehat bukan hanya tujuan, tapi cara hidup. Dengan tubuh yang sehat, lahir jiwa yang kuat — mens sana in corpore sano. Dan dengan jiwa yang kuat, kita melangkah bersama menuju masa depan yang hebat.”

Melalui kegiatan sederhana namun bermakna PTPN IV Regional VI Kebun Julok Rayeuk Utara meneguhkan komitmennya menjadikan kesehatan sebagai bagian dari budaya kerja Perusahaan percaya, dari tubuh yang sehat akan tumbuh semangat kerja yang unggul ,demi mewujudkan Generasi Sehat, Masa Depan Hebat di lingkungan perkebunan Indonesia.

Rabu, 12 November 2025

Pemdes Bantan Timur Salurkan BLT-DD tahun 2025 kepada 48 KPM digedung pertemuan kantor Desa


BANTAN – Pemerintah Desa (Pemdes) Bantan Timur, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada 48 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Pertemuan Desa Bantan Timur Rabu (12/11/2025).

Penyaluran bantuan tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah desa dalam mendukung program pengentasan kemiskinan serta membantu masyarakat menghadapi tekanan ekonomi jelang akhir tahun.

Dalam sambutannya, Sekretaris Desa Hamdani menyampaikan bahwa penyaluran BLT-DD ini menjadi bentuk nyata kepedulian pemerintah desa terhadap warga yang terdampak kondisi ekonomi. Ia berharap dana yang diberikan dapat dimanfaatkan secara tepat oleh masyarakat penerima.

“BLT-DD ini diberikan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Gunakanlah bantuan ini sebaik mungkin sesuai kebutuhan,” ujar Hamdani dalam keterangannya.

Ia menjelaskan, BLT-DD disalurkan sekaligus untuk tiga bulan, yaitu periode Oktober hingga Desember 2025, dengan besaran Rp300.000 per bulan per KPM. Total dana yang diterima masing-masing penerima manfaat mencapai Rp900.000.

Menurut Hamdani, pemerintah desa terus berkomitmen untuk memastikan bahwa bantuan ini tersalurkan tepat sasaran, transparan, dan tanpa potongan. Ia menekankan pentingnya tanggung jawab penerima dalam menggunakan dana tersebut secara bijak.

“Kami ingin bantuan ini benar-benar bermanfaat. Jangan disalahgunakan, tapi gunakan untuk hal-hal yang mendesak dan produktif, agar membantu ekonomi keluarga,” tambahnya.

Kegiatan penyaluran turut mendapat pengawasan dari Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Pendamping Lokal Desa, guna memastikan seluruh proses berjalan aman dan sesuai ketentuan yang berlaku.

Sementara itu, Ketua BPD Bantan Timur, Kiem Pue, menyampaikan bahwa pihaknya terus mendukung upaya pemerintah desa dalam memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat melalui program bantuan langsung tunai.

“Kami berkomitmen untuk mengawal pelaksanaan program ini agar benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan. Harapannya, bantuan ini dapat membantu warga memenuhi kebutuhan pokok,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Ketua LKMD, Zaelani, yang menilai bahwa sinergi antara pemerintah desa, lembaga desa, dan masyarakat sangat penting untuk menjaga keberhasilan pelaksanaan BLT-DD. Menurutnya, kolaborasi menjadi kunci agar program bantuan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan warga.

Penyaluran BLT-DD di Desa Bantan Timur berjalan lancar dan mendapat apresiasi dari masyarakat. Warga penerima bantuan menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah desa yang terus hadir memberikan solusi di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan foto bersama antara pemerintah desa, pendamping, dan penerima manfaat sebagai simbol kebersamaan dan semangat gotong royong dalam membangun kesejahteraan desa.

Melalui program ini, Pemdes Bantan Timur berharap dapat terus memperkuat jaring pengaman sosial di tingkat desa serta menciptakan masyarakat yang lebih mandiri, berdaya, dan sejahtera di masa mendatang.

Hadir dalam kegiatan itu antara lain Sekretaris Desa Bantan Timur, Hamdani, yang mewakili PJ Kepala Desa Husni, Pendamping Desa Khuldahroni, Bhabinkamtibmas Maryuni, Ketua BPD Kiem Pue, Ketua LKMD Zaelani, serta perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat. (Syopian)

Pemdes Ulu pulau salurkan BLT/DD Tahun 2025 Tahap ke-4 sebanyak 15 KPM


BANTAN – Pemerintah Desa Ulu Pulau, Kecamatan Bantan, telah melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) untuk Triwulan IV Tahun 2025. BLT ini ditujukan kepada 15 KPM dan dilaksanakan, Kamis (30/10) di Aula Kantor Desa Ulu Pulau.

Acara penyaluran BLT DD ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Kepala Desa Ulu Pulau, Slamet Riadi, SH. Turut hadir dalam kegiatan tersebut perangkat desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta warga masyarakat yang menjadi penerima manfaat.

Setiap penerima manfaat menerima BLT Dana Desa untuk periode Triwulan IV, yang mencakup bulan Agustus hingga Desember 2025. Bantuan yang diberikan sebesar Rp. 900.000,- (Sembilan Ratus Ribu Rupiah) dan disalurkan secara tunai kepada 15 orang penerima yang telah terdata.

Dalam sambutannya, Pj Kepala Desa Ulu Pulau, Slamet Riadi, SH, menyampaikan bahwa program BLT ini merupakan wujud nyata dari kepedulian Pemerintah Desa Ulu Pulau terhadap kesejahteraan masyarakatnya. Beliau berharap agar bantuan yang diberikan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat serta dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

“Kami berharap bantuan ini dapat membantu masyarakat, yang nantinya dapat digunakan untuk membeli kebutuhan pokok sehari-hari,” ujar Slamet Riadi.

Lebih lanjut, Bapak Slamet Riadi menjelaskan bahwa penyaluran BLT ini dilaksanakan secara tertib dan terstruktur, sesuai dengan daftar penerima manfaat yang telah ditetapkan oleh pemerintah desa. Data penerima manfaat ini telah melalui proses verifikasi dan validasi yang ketat untuk memastikan bahwa bantuan tepat sasaran.

Pemerintah Desa Ulu Pulau berharap agar bantuan BLT Dana Desa ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh masyarakat penerima. Selain itu, Pemerintah Desa Ulu Pulau akan terus berupaya untuk memastikan bahwa program-program bantuan sosial lainnya dapat berjalan dengan lancar serta tepat sasaran, sehingga dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. (Syopian)

Kepala Desa Teluk Latak Apresiasi Konsistensi LPI MDTA Alhidayah Gelar MTQ Diniyah ke-IX


BENGKALIS – Pemerintah Desa Teluk Latak memberikan apresiasi tinggi kepada Lembaga Pendidikan Islam (LPI) MDTA Alhidayah yang kembali sukses menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Diniyah ke-IX, Selasa malam (22/07/2025), di area Pasar Malam Dusun Langgam Muara, Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis.

Kegiatan yang diikuti 78 peserta dari kalangan siswa-siswi MDTA ini mempertandingkan lima cabang lomba, yakni Tilawah Anak, Azan, Busana Muslim, Hafalan Surat Pendek, dan Sholat Subuh. Seluruh rangkaian acara pembukaan pun dibawakan langsung oleh para santri, mulai dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an hingga paduan suara lagu kebangsaan, yang mencerminkan semangat dan kemandirian lembaga pendidikan tersebut.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, menyampaikan apresiasi atas komitmen dan konsistensi MDTA Alhidayah dalam melahirkan generasi Qur’ani melalui kegiatan keagamaan yang rutin digelar setiap tahun.

Kami sangat mengapresiasi LPI MDTA Alhidayah yang telah menjadi pelopor pendidikan Al-Qur’an di desa ini. Kegiatan seperti MTQ Diniyah sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini sekaligus memperkuat karakter anak-anak kita di tengah tantangan zaman,” ujar Mansur.

Lebih lanjut, Mansur juga menegaskan bahwa Pemerintah Desa Teluk Latak akan terus mendukung kegiatan keagamaan dan pendidikan berbasis masyarakat seperti ini.

Kegiatan ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga wahana pembentukan moral, akhlak, dan cinta Al-Qur’an. Kami berharap sinergi antara pemerintah desa, lembaga pendidikan, dan masyarakat terus terjaga,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua LPI MDTA Alhidayah, Umam Syahrial, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Desa dan masyarakat. Ia menjelaskan, MTQ Diniyah tahun ini kembali diselenggarakan secara swadaya dengan semangat kebersamaan.

Alhamdulillah, kegiatan ini bisa berjalan lancar berkat dukungan banyak pihak. Kami ingin MTQ ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk tumbuh menjadi generasi yang mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an,” tuturnya.

Acara pembukaan ditutup dengan tausiah dan doa bersama yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Isa dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkalis, yang turut memberikan motivasi agar kegiatan serupa terus dilanjutkan di masa mendatang.

Kepala Desa Teluk Latak Apresiasi Semangat Warga Jalankan Tradisi Ziarah Kubur Meski Diterpa Banjir


BENGKALIS - Di tengah genangan air akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis, semangat masyarakat untuk melaksanakan tradisi ziarah kubur pada Hari Raya Idul Fitri tetap tak surut. Warga tetap datang ke sejumlah Tempat Pemakaman Umum (TPU) untuk berdoa dan membersihkan makam para leluhur mereka.

Tradisi ini berlangsung di beberapa titik, antara lain di TPU Masjid As-Sholihin, Masjid Riyadul Abidin, Mushalla Nurul Falah, Masjid Taqwa, dan Masjid Al Hadi Taqwa. Kendati kondisi lingkungan sebagian masih tergenang air, masyarakat tetap berbondong-bondong dengan penuh khidmat dan rasa hormat kepada orang tua serta sanak keluarga yang telah tiada.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, memberikan apresiasi tinggi atas semangat dan kekompakan warganya.

Saya sangat mengapresiasi semangat masyarakat Teluk Latak yang tetap melaksanakan ziarah kubur meski kondisi tidak mudah karena banjir. Ini menunjukkan rasa hormat dan kepedulian yang tinggi terhadap tradisi dan nilai-nilai keagamaan,” ujar Mansur.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ziarah kubur bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga bentuk pelestarian budaya dan pengingat bagi generasi muda agar selalu menghormati orang tua dan leluhur mereka.

Semoga semangat ini menjadi contoh bagi anak-anak kita bahwa nilai kebersamaan dan penghormatan kepada orang tua harus dijaga selamanya,” tambahnya.

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat setempat menyebutkan bahwa tradisi ini telah berlangsung turun-temurun dan menjadi bagian penting dalam menyambut hari kemenangan. Selain berdoa, warga juga memanfaatkan momen ini untuk mempererat silaturahmi antar keluarga dan tetangga.

Meskipun cuaca tidak bersahabat, suasana haru dan kebersamaan tetap terasa di setiap sudut pemakaman. Kehadiran masyarakat dalam jumlah besar menjadi bukti bahwa banjir tidak mampu memadamkan semangat spiritual dan budaya warga Desa Teluk Latak.

Tradisi Mandi Balimau Kasai di Teluk Latak Jadi Ajang Lestarikan Budaya dan Potensi Wisata


BENGKALIS – Tradisi Mandi Balimau Kasai yang digelar masyarakat Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis, kembali semarak pada Jumat (28/02/2025) di halaman Masjid As-Sholihin, Dusun Simpang Baru. Kegiatan bernuansa religius dan budaya ini menjadi simbol penyucian diri sekaligus bentuk pelestarian warisan leluhur yang terus dijaga dari generasi ke generasi.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, menyampaikan rasa syukurnya atas kekompakan masyarakat yang tetap menjaga dan melestarikan adat Mandi Balimau Kasai. “Tradisi ini bukan hanya ritual menjelang Ramadhan, tetapi juga momentum mempererat persaudaraan serta memperkuat identitas budaya masyarakat kita,” ungkapnya.

Mansur berharap, kegiatan tahunan tersebut dapat dikembangkan menjadi agenda wisata budaya unggulan Kabupaten Bengkalis. Ia juga memberi apresiasi kepada para pemuda yang memadukan nilai tradisi dengan kreativitas, seperti menampilkan alat musik kentongan, ember bekas, dan kompang dalam nuansa islami.

“Anak-anak muda kita luar biasa. Mereka mampu menghadirkan inovasi tanpa meninggalkan akar budaya. Inilah bentuk nyata cinta terhadap warisan leluhur,” tambahnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Bengkalis, Hendra Jeje, S.T., yang turut hadir dalam acara, menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pelestarian tradisi tersebut. Menurutnya, Mandi Balimau Kasai memiliki potensi besar untuk dijadikan destinasi wisata budaya yang memperkuat citra Bengkalis sebagai daerah yang Bermarwah, Maju, dan Sejahtera.
“Kita berharap kegiatan seperti ini terus berkelanjutan dan mendapatkan dukungan semua pihak. Selain bernilai spiritual, kegiatan ini juga bisa menggerakkan ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, salah satu tokoh masyarakat mengungkapkan bahwa tradisi Mandi Balimau Kasai di Teluk Latak dibawa oleh para perantau asal Kabupaten Kampar yang telah menetap di desa tersebut lebih dari tiga dekade lalu. Kini, keberagaman budaya masyarakat Teluk Latak menjadi kekuatan tersendiri dalam menjaga keharmonisan dan tradisi.

“Sekitar separuh warga desa berasal dari Kampar, dan mereka berbaur dengan masyarakat tempatan. Tradisi ini menjadi simbol persatuan dan kebersamaan dalam keberagaman,” jelasnya.

Kegiatan yang berlangsung khidmat dan meriah ini diharapkan terus menjadi bagian dari identitas Desa Teluk Latak, sekaligus menjadi inspirasi bagi desa lain dalam mengembangkan potensi budaya sebagai daya tarik wisata daerah.

Teluk Latak Kobarkan Semangat Kemerdekaan, Kepala Desa Ajak Warga Wujudkan Karya Nyata untuk Indonesia


BENGKALIS – Dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis, menggelar momentum penuh makna dengan mengibarkan bendera merah putih sebagai simbol persatuan dan perjuangan bangsa.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, dalam ucapan resminya, menyerukan kepada seluruh masyarakat agar menjadikan peringatan HUT RI bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi sebagai inspirasi untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Perjuangan para pendiri bangsa harus kita lanjutkan dengan karya nyata dan semangat gotong royong. Mari bersama-sama membangun desa yang mandiri dan maju,” ujar Mansur, Sabtu (16/8/2025).

Mengusung tema nasional “Nusantara Baru, Indonesia Maju”, Mansur menegaskan pentingnya kebersamaan dan inovasi dari masyarakat dalam membangun desa yang berdaya saing. Ia menilai, kemajuan bangsa berawal dari kekuatan desa yang solid dan produktif.

Selain menjadi ajang refleksi sejarah, peringatan kemerdekaan tahun ini juga menjadi momentum bagi Pemerintah Desa Teluk Latak untuk mempererat hubungan sosial antarwarga.

Kita rayakan kemerdekaan ini dengan semangat persaudaraan, bukan hanya untuk mengenang masa lalu, tapi untuk menatap masa depan dengan optimisme,” tambahnya.

Dengan semangat merah putih yang terus berkibar, Pemerintah Desa Teluk Latak bertekad melangkah maju bersama masyarakat menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.

Pemdes Jangkang dan Mahasiswa KKN UNRI Gelar Senam Pagi Bersama untuk Wujudkan Hidup Sehat dan Guyub


BENGKALIS – Dalam upaya menumbuhkan semangat hidup sehat sekaligus mempererat tali silaturahmi, Pemerintah Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Riau (UNRI) mengadakan kegiatan senam pagi bersama di halaman Kantor Desa Jangkang pada Kamis (3/7/2025).

Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap hari Kamis ini berlangsung meriah dan penuh semangat. Peserta yang terdiri dari perangkat desa, kader PKK, masyarakat, serta mahasiswa KKN tampak antusias mengikuti setiap gerakan senam diiringi musik yang enerjik.

Penjabat (Pj) Kepala Desa Jangkang, Juminah, S.E., menyampaikan bahwa kegiatan senam pagi bukan hanya bertujuan menjaga kebugaran, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan antarwarga dan mahasiswa.

Kehadiran mahasiswa KKN dari UNRI memberikan semangat baru bagi masyarakat. Melalui kegiatan sederhana seperti senam ini, kita dapat membangun kebersamaan dan kepedulian terhadap kesehatan,” ujarnya.

Usai senam, seluruh peserta menikmati sarapan pagi bersama yang menambah keakraban dan keceriaan suasana. Pemerintah Desa Jangkang berharap kegiatan positif seperti ini dapat terus berlanjut, tidak hanya selama masa KKN, tetapi juga menjadi budaya hidup sehat di tengah masyarakat.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kesehatan, Desa Jangkang terus berupaya menjadi desa yang aktif, sehat, dan harmonis.

Pasang iklan anda disini

Android

Kesehatan

Teknologi