TARGET RIAU

Kepulauan Meranti

Nasional

Showbiz

Pasang iklan anda disini

Foto

Video

Rabu, 12 November 2025

Pemdes Bantan Timur Salurkan BLT-DD tahun 2025 kepada 48 KPM digedung pertemuan kantor Desa


BANTAN – Pemerintah Desa (Pemdes) Bantan Timur, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada 48 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Pertemuan Desa Bantan Timur Rabu (12/11/2025).

Penyaluran bantuan tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah desa dalam mendukung program pengentasan kemiskinan serta membantu masyarakat menghadapi tekanan ekonomi jelang akhir tahun.

Dalam sambutannya, Sekretaris Desa Hamdani menyampaikan bahwa penyaluran BLT-DD ini menjadi bentuk nyata kepedulian pemerintah desa terhadap warga yang terdampak kondisi ekonomi. Ia berharap dana yang diberikan dapat dimanfaatkan secara tepat oleh masyarakat penerima.

“BLT-DD ini diberikan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Gunakanlah bantuan ini sebaik mungkin sesuai kebutuhan,” ujar Hamdani dalam keterangannya.

Ia menjelaskan, BLT-DD disalurkan sekaligus untuk tiga bulan, yaitu periode Oktober hingga Desember 2025, dengan besaran Rp300.000 per bulan per KPM. Total dana yang diterima masing-masing penerima manfaat mencapai Rp900.000.

Menurut Hamdani, pemerintah desa terus berkomitmen untuk memastikan bahwa bantuan ini tersalurkan tepat sasaran, transparan, dan tanpa potongan. Ia menekankan pentingnya tanggung jawab penerima dalam menggunakan dana tersebut secara bijak.

“Kami ingin bantuan ini benar-benar bermanfaat. Jangan disalahgunakan, tapi gunakan untuk hal-hal yang mendesak dan produktif, agar membantu ekonomi keluarga,” tambahnya.

Kegiatan penyaluran turut mendapat pengawasan dari Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Pendamping Lokal Desa, guna memastikan seluruh proses berjalan aman dan sesuai ketentuan yang berlaku.

Sementara itu, Ketua BPD Bantan Timur, Kiem Pue, menyampaikan bahwa pihaknya terus mendukung upaya pemerintah desa dalam memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat melalui program bantuan langsung tunai.

“Kami berkomitmen untuk mengawal pelaksanaan program ini agar benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan. Harapannya, bantuan ini dapat membantu warga memenuhi kebutuhan pokok,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Ketua LKMD, Zaelani, yang menilai bahwa sinergi antara pemerintah desa, lembaga desa, dan masyarakat sangat penting untuk menjaga keberhasilan pelaksanaan BLT-DD. Menurutnya, kolaborasi menjadi kunci agar program bantuan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan warga.

Penyaluran BLT-DD di Desa Bantan Timur berjalan lancar dan mendapat apresiasi dari masyarakat. Warga penerima bantuan menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah desa yang terus hadir memberikan solusi di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan foto bersama antara pemerintah desa, pendamping, dan penerima manfaat sebagai simbol kebersamaan dan semangat gotong royong dalam membangun kesejahteraan desa.

Melalui program ini, Pemdes Bantan Timur berharap dapat terus memperkuat jaring pengaman sosial di tingkat desa serta menciptakan masyarakat yang lebih mandiri, berdaya, dan sejahtera di masa mendatang.

Hadir dalam kegiatan itu antara lain Sekretaris Desa Bantan Timur, Hamdani, yang mewakili PJ Kepala Desa Husni, Pendamping Desa Khuldahroni, Bhabinkamtibmas Maryuni, Ketua BPD Kiem Pue, Ketua LKMD Zaelani, serta perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat. (Syopian)

Pemdes Ulu pulau salurkan BLT/DD Tahun 2025 Tahap ke-4 sebanyak 15 KPM


BANTAN – Pemerintah Desa Ulu Pulau, Kecamatan Bantan, telah melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) untuk Triwulan IV Tahun 2025. BLT ini ditujukan kepada 15 KPM dan dilaksanakan, Kamis (30/10) di Aula Kantor Desa Ulu Pulau.

Acara penyaluran BLT DD ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Kepala Desa Ulu Pulau, Slamet Riadi, SH. Turut hadir dalam kegiatan tersebut perangkat desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta warga masyarakat yang menjadi penerima manfaat.

Setiap penerima manfaat menerima BLT Dana Desa untuk periode Triwulan IV, yang mencakup bulan Agustus hingga Desember 2025. Bantuan yang diberikan sebesar Rp. 900.000,- (Sembilan Ratus Ribu Rupiah) dan disalurkan secara tunai kepada 15 orang penerima yang telah terdata.

Dalam sambutannya, Pj Kepala Desa Ulu Pulau, Slamet Riadi, SH, menyampaikan bahwa program BLT ini merupakan wujud nyata dari kepedulian Pemerintah Desa Ulu Pulau terhadap kesejahteraan masyarakatnya. Beliau berharap agar bantuan yang diberikan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat serta dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

“Kami berharap bantuan ini dapat membantu masyarakat, yang nantinya dapat digunakan untuk membeli kebutuhan pokok sehari-hari,” ujar Slamet Riadi.

Lebih lanjut, Bapak Slamet Riadi menjelaskan bahwa penyaluran BLT ini dilaksanakan secara tertib dan terstruktur, sesuai dengan daftar penerima manfaat yang telah ditetapkan oleh pemerintah desa. Data penerima manfaat ini telah melalui proses verifikasi dan validasi yang ketat untuk memastikan bahwa bantuan tepat sasaran.

Pemerintah Desa Ulu Pulau berharap agar bantuan BLT Dana Desa ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh masyarakat penerima. Selain itu, Pemerintah Desa Ulu Pulau akan terus berupaya untuk memastikan bahwa program-program bantuan sosial lainnya dapat berjalan dengan lancar serta tepat sasaran, sehingga dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. (Syopian)

Kepala Desa Teluk Latak Apresiasi Konsistensi LPI MDTA Alhidayah Gelar MTQ Diniyah ke-IX


BENGKALIS – Pemerintah Desa Teluk Latak memberikan apresiasi tinggi kepada Lembaga Pendidikan Islam (LPI) MDTA Alhidayah yang kembali sukses menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Diniyah ke-IX, Selasa malam (22/07/2025), di area Pasar Malam Dusun Langgam Muara, Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis.

Kegiatan yang diikuti 78 peserta dari kalangan siswa-siswi MDTA ini mempertandingkan lima cabang lomba, yakni Tilawah Anak, Azan, Busana Muslim, Hafalan Surat Pendek, dan Sholat Subuh. Seluruh rangkaian acara pembukaan pun dibawakan langsung oleh para santri, mulai dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an hingga paduan suara lagu kebangsaan, yang mencerminkan semangat dan kemandirian lembaga pendidikan tersebut.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, menyampaikan apresiasi atas komitmen dan konsistensi MDTA Alhidayah dalam melahirkan generasi Qur’ani melalui kegiatan keagamaan yang rutin digelar setiap tahun.

Kami sangat mengapresiasi LPI MDTA Alhidayah yang telah menjadi pelopor pendidikan Al-Qur’an di desa ini. Kegiatan seperti MTQ Diniyah sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini sekaligus memperkuat karakter anak-anak kita di tengah tantangan zaman,” ujar Mansur.

Lebih lanjut, Mansur juga menegaskan bahwa Pemerintah Desa Teluk Latak akan terus mendukung kegiatan keagamaan dan pendidikan berbasis masyarakat seperti ini.

Kegiatan ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga wahana pembentukan moral, akhlak, dan cinta Al-Qur’an. Kami berharap sinergi antara pemerintah desa, lembaga pendidikan, dan masyarakat terus terjaga,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua LPI MDTA Alhidayah, Umam Syahrial, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Desa dan masyarakat. Ia menjelaskan, MTQ Diniyah tahun ini kembali diselenggarakan secara swadaya dengan semangat kebersamaan.

Alhamdulillah, kegiatan ini bisa berjalan lancar berkat dukungan banyak pihak. Kami ingin MTQ ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk tumbuh menjadi generasi yang mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an,” tuturnya.

Acara pembukaan ditutup dengan tausiah dan doa bersama yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Isa dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengkalis, yang turut memberikan motivasi agar kegiatan serupa terus dilanjutkan di masa mendatang.

Kepala Desa Teluk Latak Apresiasi Semangat Warga Jalankan Tradisi Ziarah Kubur Meski Diterpa Banjir


BENGKALIS - Di tengah genangan air akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis, semangat masyarakat untuk melaksanakan tradisi ziarah kubur pada Hari Raya Idul Fitri tetap tak surut. Warga tetap datang ke sejumlah Tempat Pemakaman Umum (TPU) untuk berdoa dan membersihkan makam para leluhur mereka.

Tradisi ini berlangsung di beberapa titik, antara lain di TPU Masjid As-Sholihin, Masjid Riyadul Abidin, Mushalla Nurul Falah, Masjid Taqwa, dan Masjid Al Hadi Taqwa. Kendati kondisi lingkungan sebagian masih tergenang air, masyarakat tetap berbondong-bondong dengan penuh khidmat dan rasa hormat kepada orang tua serta sanak keluarga yang telah tiada.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, memberikan apresiasi tinggi atas semangat dan kekompakan warganya.

Saya sangat mengapresiasi semangat masyarakat Teluk Latak yang tetap melaksanakan ziarah kubur meski kondisi tidak mudah karena banjir. Ini menunjukkan rasa hormat dan kepedulian yang tinggi terhadap tradisi dan nilai-nilai keagamaan,” ujar Mansur.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ziarah kubur bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga bentuk pelestarian budaya dan pengingat bagi generasi muda agar selalu menghormati orang tua dan leluhur mereka.

Semoga semangat ini menjadi contoh bagi anak-anak kita bahwa nilai kebersamaan dan penghormatan kepada orang tua harus dijaga selamanya,” tambahnya.

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat setempat menyebutkan bahwa tradisi ini telah berlangsung turun-temurun dan menjadi bagian penting dalam menyambut hari kemenangan. Selain berdoa, warga juga memanfaatkan momen ini untuk mempererat silaturahmi antar keluarga dan tetangga.

Meskipun cuaca tidak bersahabat, suasana haru dan kebersamaan tetap terasa di setiap sudut pemakaman. Kehadiran masyarakat dalam jumlah besar menjadi bukti bahwa banjir tidak mampu memadamkan semangat spiritual dan budaya warga Desa Teluk Latak.

Tradisi Mandi Balimau Kasai di Teluk Latak Jadi Ajang Lestarikan Budaya dan Potensi Wisata


BENGKALIS – Tradisi Mandi Balimau Kasai yang digelar masyarakat Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis, kembali semarak pada Jumat (28/02/2025) di halaman Masjid As-Sholihin, Dusun Simpang Baru. Kegiatan bernuansa religius dan budaya ini menjadi simbol penyucian diri sekaligus bentuk pelestarian warisan leluhur yang terus dijaga dari generasi ke generasi.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, menyampaikan rasa syukurnya atas kekompakan masyarakat yang tetap menjaga dan melestarikan adat Mandi Balimau Kasai. “Tradisi ini bukan hanya ritual menjelang Ramadhan, tetapi juga momentum mempererat persaudaraan serta memperkuat identitas budaya masyarakat kita,” ungkapnya.

Mansur berharap, kegiatan tahunan tersebut dapat dikembangkan menjadi agenda wisata budaya unggulan Kabupaten Bengkalis. Ia juga memberi apresiasi kepada para pemuda yang memadukan nilai tradisi dengan kreativitas, seperti menampilkan alat musik kentongan, ember bekas, dan kompang dalam nuansa islami.

“Anak-anak muda kita luar biasa. Mereka mampu menghadirkan inovasi tanpa meninggalkan akar budaya. Inilah bentuk nyata cinta terhadap warisan leluhur,” tambahnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Bengkalis, Hendra Jeje, S.T., yang turut hadir dalam acara, menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pelestarian tradisi tersebut. Menurutnya, Mandi Balimau Kasai memiliki potensi besar untuk dijadikan destinasi wisata budaya yang memperkuat citra Bengkalis sebagai daerah yang Bermarwah, Maju, dan Sejahtera.
“Kita berharap kegiatan seperti ini terus berkelanjutan dan mendapatkan dukungan semua pihak. Selain bernilai spiritual, kegiatan ini juga bisa menggerakkan ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, salah satu tokoh masyarakat mengungkapkan bahwa tradisi Mandi Balimau Kasai di Teluk Latak dibawa oleh para perantau asal Kabupaten Kampar yang telah menetap di desa tersebut lebih dari tiga dekade lalu. Kini, keberagaman budaya masyarakat Teluk Latak menjadi kekuatan tersendiri dalam menjaga keharmonisan dan tradisi.

“Sekitar separuh warga desa berasal dari Kampar, dan mereka berbaur dengan masyarakat tempatan. Tradisi ini menjadi simbol persatuan dan kebersamaan dalam keberagaman,” jelasnya.

Kegiatan yang berlangsung khidmat dan meriah ini diharapkan terus menjadi bagian dari identitas Desa Teluk Latak, sekaligus menjadi inspirasi bagi desa lain dalam mengembangkan potensi budaya sebagai daya tarik wisata daerah.

Teluk Latak Kobarkan Semangat Kemerdekaan, Kepala Desa Ajak Warga Wujudkan Karya Nyata untuk Indonesia


BENGKALIS – Dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis, menggelar momentum penuh makna dengan mengibarkan bendera merah putih sebagai simbol persatuan dan perjuangan bangsa.

Kepala Desa Teluk Latak, Mansur, dalam ucapan resminya, menyerukan kepada seluruh masyarakat agar menjadikan peringatan HUT RI bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi sebagai inspirasi untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Perjuangan para pendiri bangsa harus kita lanjutkan dengan karya nyata dan semangat gotong royong. Mari bersama-sama membangun desa yang mandiri dan maju,” ujar Mansur, Sabtu (16/8/2025).

Mengusung tema nasional “Nusantara Baru, Indonesia Maju”, Mansur menegaskan pentingnya kebersamaan dan inovasi dari masyarakat dalam membangun desa yang berdaya saing. Ia menilai, kemajuan bangsa berawal dari kekuatan desa yang solid dan produktif.

Selain menjadi ajang refleksi sejarah, peringatan kemerdekaan tahun ini juga menjadi momentum bagi Pemerintah Desa Teluk Latak untuk mempererat hubungan sosial antarwarga.

Kita rayakan kemerdekaan ini dengan semangat persaudaraan, bukan hanya untuk mengenang masa lalu, tapi untuk menatap masa depan dengan optimisme,” tambahnya.

Dengan semangat merah putih yang terus berkibar, Pemerintah Desa Teluk Latak bertekad melangkah maju bersama masyarakat menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.

Pemdes Jangkang dan Mahasiswa KKN UNRI Gelar Senam Pagi Bersama untuk Wujudkan Hidup Sehat dan Guyub


BENGKALIS – Dalam upaya menumbuhkan semangat hidup sehat sekaligus mempererat tali silaturahmi, Pemerintah Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Riau (UNRI) mengadakan kegiatan senam pagi bersama di halaman Kantor Desa Jangkang pada Kamis (3/7/2025).

Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap hari Kamis ini berlangsung meriah dan penuh semangat. Peserta yang terdiri dari perangkat desa, kader PKK, masyarakat, serta mahasiswa KKN tampak antusias mengikuti setiap gerakan senam diiringi musik yang enerjik.

Penjabat (Pj) Kepala Desa Jangkang, Juminah, S.E., menyampaikan bahwa kegiatan senam pagi bukan hanya bertujuan menjaga kebugaran, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan antarwarga dan mahasiswa.

Kehadiran mahasiswa KKN dari UNRI memberikan semangat baru bagi masyarakat. Melalui kegiatan sederhana seperti senam ini, kita dapat membangun kebersamaan dan kepedulian terhadap kesehatan,” ujarnya.

Usai senam, seluruh peserta menikmati sarapan pagi bersama yang menambah keakraban dan keceriaan suasana. Pemerintah Desa Jangkang berharap kegiatan positif seperti ini dapat terus berlanjut, tidak hanya selama masa KKN, tetapi juga menjadi budaya hidup sehat di tengah masyarakat.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kesehatan, Desa Jangkang terus berupaya menjadi desa yang aktif, sehat, dan harmonis.

Apel Pagi di Tengah Hujan, Pemdes Jangkang Tunjukkan Disiplin dan Komitmen Pelayanan


BENGKALIS – Cuaca hujan yang melanda sejak pagi tidak menjadi penghalang bagi Pemerintah Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, untuk melaksanakan apel pagi pada Senin, 16 Juni 2025. Dengan semangat yang tinggi, kegiatan rutin awal pekan tersebut tetap digelar di aula pertemuan Kantor Desa sebagai pengganti lokasi lapangan yang basah akibat hujan.

Apel dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Kepala Desa Jangkang, Juminah, S.E., dan diikuti oleh seluruh jajaran perangkat desa, staf, para kepala dusun, anggota Linmas, Direktur BUMDes beserta unit kerja, petugas Polindes, serta pengelola Perpustakaan Desa.

Dalam amanatnya, Juminah menegaskan pentingnya tanggung jawab dan kedisiplinan sebagai bagian dari etos kerja aparatur pemerintahan desa. Ia menekankan bahwa kondisi cuaca tidak boleh menjadi alasan untuk menurunkan semangat pelayanan kepada masyarakat.

Cuaca tidak boleh menjadi penghalang dalam menjalankan tugas. Kita harus tetap semangat dan konsisten memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Juminah.

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan seluruh unsur pemerintahan desa untuk terus memperkuat koordinasi dan sinergi antarunit kerja demi tercapainya target program desa yang telah direncanakan.

Pelaksanaan apel pagi di tengah cuaca buruk ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Desa Jangkang dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang disiplin, tangguh, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Pemdes Jangkang Gelar Program Bangga Kencana untuk Perkuat Ketahanan dan Kualitas Keluarga


BENGKALIS – Pemerintah Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, terus berupaya memperkuat ketahanan keluarga melalui pelaksanaan Program Bangga Kencana Bersama Keluarga Kampung Berkualitas Tahun 2025 yang digelar di aula Kantor Desa Jangkang pada Senin (16/06/2025).

Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Pemdes Jangkang dalam mendukung program nasional di bidang pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana (Bangga Kencana).

Dalam sambutannya, Penjabat (Pj) Kepala Desa Jangkang, Juminah, S.E., menyampaikan bahwa keluarga memiliki peran penting sebagai pondasi dalam menciptakan masyarakat desa yang maju dan mandiri.

Keluarga adalah awal dari segalanya. Jika keluarga kuat, maka desa juga akan kuat. Mari kita wujudkan keluarga yang berkualitas dengan membangun komunikasi, kasih sayang, dan perencanaan yang baik,” ujar Juminah.

Melalui program ini, para peserta mendapatkan pembekalan mengenai kebijakan dan strategi terbaru dalam pelaksanaan Bangga Kencana di tingkat desa. Materi yang disampaikan mencakup upaya peningkatan kualitas hidup keluarga, penguatan nilai-nilai kebersamaan, serta peran aktif masyarakat dalam membentuk generasi yang sehat dan produktif.

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana mempererat sinergi antara pemerintah desa, kader, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan sosial serta membangun lingkungan keluarga yang harmonis dan berdaya saing.

Pemdes Jangkang menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan desa tidak hanya diukur dari segi infrastruktur, tetapi juga dari kualitas sumber daya manusianya, terutama dalam lingkungan keluarga. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, Desa Jangkang menargetkan terbentuknya keluarga-keluarga tangguh sebagai pilar utama menuju desa yang lebih sejahtera.

Pemdes Jangkang Gelar Sosialisasi dan Pembagian SPPT PBB Tahun 2025


BENGKALIS – Pemerintah Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, melaksanakan kegiatan Sosialisasi sekaligus Pembagian Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (22/07/2025) di Aula Pertemuan Kantor Desa Jangkang.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya membayar pajak serta menumbuhkan kesadaran kolektif dalam mendukung pembangunan desa dan daerah.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Desa Jangkang, M. Azlam yang mewakili Penjabat (Pj) Kepala Desa, Ketua dan anggota BPD, Kepala Seksi Pemerintahan Desa Jangkang, serta Kepala UPT Bapenda Kecamatan Bantan.

Dalam sambutannya, M. Azlam menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang hadir dan menekankan bahwa pajak merupakan salah satu sumber pendapatan yang sangat penting bagi kelangsungan pembangunan di tingkat desa.

Dengan membayar PBB tepat waktu, masyarakat secara langsung ikut berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur dan peningkatan pelayanan publik di Desa Jangkang,” ungkapnya.

Sementara itu, perwakilan dari UPT Bapenda Kecamatan Bantan turut memberikan pemaparan teknis mengenai SPPT serta mekanisme pembayaran PBB. Ia juga menyampaikan komitmen pihaknya untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan membantu masyarakat dalam proses pembayaran pajak agar lebih mudah dan transparan.

Acara sosialisasi berjalan dengan tertib dan penuh antusiasme. Masyarakat yang hadir menyambut baik kegiatan tersebut karena dinilai memberikan pemahaman yang jelas tentang manfaat serta kewajiban membayar pajak.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Desa Jangkang berharap partisipasi masyarakat dalam pembayaran PBB dapat terus meningkat setiap tahunnya demi mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan.

Pasang iklan anda disini

Android

Kesehatan

Teknologi